Kamis, 05 Desember 2013

Anti Virus ini DIBIKIN oleh Anak SMA

Prestasi di bidang teknologi berhasil diciptakan oleh siswa asal Depok. Isfahani Ghiyath, kelas 11, dari SMK Al-Muhajirin, Pancoran Mas, Depok di bawah bimbingan guru komputernya bernama Yudhi Setiawan, berhasil menemukan antivirus untuk komputer.

Wakil Wali Kota Depok Idris Abdul Somad mengatakan Depok dalam pembangunan, difokuskan pada pembangunan sumber daya manusia, karena Kota Depok tidak mempunyai sumber daya alam.

Sebuah prestasi telah muncul dalam dunia pendidikan, muncul dari kreativitas anak-anak, dan prestasi sebagai pelaku pembelajaran yaitu guru. Ia menambahkan dalam pembangunan sumber daya manusia, menjadikan SDM yang unggul, cerdas, kreatif, dan religius.

"Kita juga harus wujudkan pembangunan SDM di berbagai bidang. SDM yang unggul, cerdas, kreatif, dan religius berarti seseorang tidak hanya sekedar cerdas dalam sisi akademis tetapi juga emosi, keterampilan, cerdas sosial, dan cerdas dalam agama. Misi tersebut mendukung misi pertama, Kota Depok yaitu pelayanan publik berbasis IT," tuturnya di Depok, Kamis (5/12/2013).

Dalam pengajaran IT, kata Idris, guru semakin baik dan melek teknologi. Penerapan tersebut juga dimaksudkan agar dalam belajar disekolah dapat semakin menarik minat anak-anak dalam belajar.

"Penghargaan ICT telah diterima Kota Depok dari Kemenkominfo pada 2012. Saat ini kota Depok diharapkan dapat memberikan pelayanan teknologi kepada masyarakat, contoh free wifi di Margonda dan radius 100 m dari kelurahan se-kota Depok, dapat diakses bebas dan gratis open masyarakat," ungkapnya.

Pihaknya juga sudah melakukan pelatihan terhadap guru-guru, lomba-lomba kreativitas, penggunaan IT SMP dan SMA.

"Hal ini dimaksudkan sebagai stimulan, dan kami juga melakukan kontrol terhadap penggunaan IT, ada semacam satgas untuk pengawasan penggunaan internet. Hal tersebut dimaksudkan agar berimbang dalam pemanfaatan teknologi informasi dan internet," paparnya.

Pemerintah Kota Depok juga akan berencana mengusulkan penemuan siswa ini, dan prestasi pola pengajaran guru kreatif berbasis IT. Ia juga berpesan agar perkembangan IT diseimbangkan dengan moral yang baik.

"Akan diusulkan agar prestasi tersebut dapat di apresiasi oleh Kementerian terkait atau Pemerintah pusat. Merupakan salah satu kebanggaan bagi kami, karena siswa dapat menemukan anti virus untuk komputer. Diharapkan jika, nanti ada sebuah penghargaan yang diberikan sebagai apresiasi dapat memotivasi siswa yang lain, dan siswa atau guru tersebut didukung agar dapat menemukan hal-hal yang lain. Kami akan liat Kemendikbud mempunyai program apa yang dapat mendukung dan mengembangkan potensi siswa tersebut, " tuturnya. (ade) 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar