Rabu, 04 Desember 2013

Wauaw....Calo Banderol Tiket Palsu Piala Dunia 2014 Rp 104 Juta

Putaran final Piala Dunia 2014 akan dimulai enam bulan lagi. Banyak penggila sepakbola yang akan rela merogoh koceknya untuk membeli tiket agar bisa mendukung negara masing-masing secara langsung.

Ini Kecanggihan Brazuca, Bola Resmi Piala Dunia 2014 Ini Kecanggihan Brazuca, Bola Resmi Piala Dunia 2014
Tidak sedikit yang rela menyisihkan uang agar bisa terbang ke Brasil untuk menikmati panasnya atmosfer turnamen sepakbola empat tahunan itu.

Tapi, akibat euforia yang berlebih kerap membuat suporter gelap mata yang akhirnya termakan tipuan para calo yang menjual tiket palsu. Rabu (4/12/2013), Daily Mirror mewartakan, apabila telah ada banyak oknum calo yang telah menjual tiket palsu di dunia maya.

Tidak tanggung-tanggung, sang calo membanderol tiket babak penyisihan sekitar 5.779 pound atau 104,6 juta rupiah. Harga tersebut 50 kali lipat dari harga normal tiket termaha untuk pertandingan pembuka yang dirilis FIFA, yakni 107 pound atau sekitar Rp 1,9 juta. Harga itu pun jauh lebih mahal dari tiket final yang beredar di pasar gelap, yakni sekitar 4.389 pound atau sekitar Rp 79,4 juta.

Oleh karena itu, FIFA langsung bergerak cepat. FIFA mengimbau kepada calon pembeli tiket untuk tidak membeli tiket dari situs yang tidak jelas. Inggris menjadi nomor empat yang digadang akan pembeli tiket terbanyak.

"Kami telah menutup lebih dari selusin situs penjualan tiket ilegal menjelang Piala Dunia yang akan datang. Kasus yang banyak terjadi adalah pembeli membeli tiket palsu bahkan tidak ada," ujar Ketua Federasi Suporter Sepakbola, Kevin Miles.

"Tidak ada satu pihak pun yang saat ini menjual tiket. Mereka menawarkan akan menjual tiekt, tapi tiket itu hanyalah harapan kosong," terang Miles.

Harga yang dibanderol oleh FIFA dimulai dari 55 pound Rp 995,5 ribu, hingga 603 pound atau Rp 10,9 juta untuk tiket laga final 13 Juli 2014 nanti.

"FIFA akan menanggapi masalah ini dengan serius dan akan menjaga suporter sepakbola dari risiko membeli tiket palsu dari beberapa oknum," ujar juru bicara FIFA.

"Seperti situs yang telah menawarkan tiket dengan harga yang sangat tinggi," tegas juru bicara tersebut.(Ary)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar